HaBe Plus, Bekasi - Live Konversi Motor BBM menjadi Motor Listrik sekaligus pameran kewirausahaan yang dilakukan Kementerian ESDM menggandeng beberapa perusahaan dan 14 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Bekasi .
Dalam talk show yang digelar Live Konversi, Bambang selaku tenacga ahli motlis Ditjen EBTKE Kementerian ESDM mengatakan, Kementrian ESDM pemegang program BBM ke motor listrik karena ada bantuan yang sudah disiapkan pemerintah.
"Bantuan dari pemerintah sebesar Rp 10 juta per unit motor, Jadi kami pemegangnya, kalo untuk konversi ada Kemenhub, target kami sekitar 200 ribu motor untuk tahun ini cuma masih perlu bertahap," katanya saat ditemui di SMK 11 Kota Bekasi.
KCD Wilayah III Jawa Barat I Made Supriyatna MSi dalam sambutannya mengatakan, KCD Wilayah III Jawa Barat mendukung penuh kegiatan yang diadakan saat ini.
"Saya kira langkah ini semua sudah tahu dan di beberapa negara maju pun sudah mulai menghilangkan bahan bakar forsil, dan kami dari cabang satuan pendidikan Jawa Barat III mendorong melakukan komunikasi dengan perusahaan untuk membuat kesepakatan di tingkat cabang satuan pendidikan Jawa Barat III dan saya berharap dengan adanya kegiatan ini bisa membuka lapangan pekerjaan baru dan bisa menjadi atau mempunyai kewirausahaan," jelasnya.
Kepala SMKN 11 Kota Bekasi, Kurniawan MPd berharap dengan kegiatan ini bisa segera ditindaklanjuti dengan baik dan perlu didiskusikan lebih erat lagi.
Acara Live Konversi Motor BBM ke Motor Listrik dihadiri GM PT MMP, Bowo Sri Raharjo, Kasatlantas Polres Metro Bekasi AKBP Indira, Pembina Vocasi Tata Herjendra Widhi Satmaka, KCD Wilayah III Jawa Barat, I Made Supriyatna MSi, Kementrian ESDM Bidang EBTKE Bambang, Pemberi CSR Vicky dan Lurah Harapan Jaya Mohammad Soleh ST.
Daud
